Berita TerbaruNusantara

Bertepatan Dengan Hari Kebersihan Dunia, Kades Srimahi Pimpin Langsung Giat Bersih – Bersih Di Wilayahnya

26
×

Bertepatan Dengan Hari Kebersihan Dunia, Kades Srimahi Pimpin Langsung Giat Bersih – Bersih Di Wilayahnya

Sebarkan artikel ini

MutiaraindoTV, Kabupaten Bekasi – Jawa Barat. Bertepatan dengan Word Clean Up Day (Hari Kebersihan Dunia) Pemdes Srimahi bersama BPD, Para Petani yang tergabung di Kelompok Tani serta masyarakat melakukan aksi Jum’at Bersih (Jumsih) di Tersier pengairan sekunder, Kantor Desa dan pinggiran jalan utama Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi. Jum’at, 20 September 2024.

Sudarto selaku Kades Srimahi saat di temui di lokasi mengatakan, “pagi ini bertepatan dengan hari kebersihan sedunia, kami melaksanakan giat Jum’at Bersih (Jumsih) di tiga lokasi berbeda, tim kita bagi tiga, ada yang di Kantor Desa, jalan utama dan di kali sekunder ini.

” Sebelum kita melaksanakan kegiatan bersih – bersih di masing – masing Desa, Pak Camat mengundang seluruh Kades yang ada di kecamatan Tambun Utara laksanakan apel pagi, guna mendengarkan arahan dari Pak Camat terkait giat bersih – bersih/Jumsih. “Ucapnya.

Menurutnya, kegiatan bersih – bersih ini juga menjadi sarana edukasi dan merubah budaya hidup masyarakat dalam menjaga kebersihan dari pencemaran dan kerusakan lingkungan akibat sampah, khususnya sampah plastik.

Lanjutnya, untuk yang di kali sekunder ini selalu kami bersihkan di setiap Jumsih, karena kali tersebut untuk pengairan sawah para petani, ada beberapa kelompok petani yang memanfaatkan aliran kali sekunder ini.

“ Untuk Sampah yang ada di pinggiran jalan utama, dugaan saya itu ulah oknum yang tidak bertanggung jawab, ada kemungkinan juga bukan warga desa Srimahi yang buang. “Ujarnya.

Masih kata Kades, Mari kita bersama – sama menjaga kebersihan lingkungan agar supaya tetap bersih, indah, tidak ada lagi penumpukan sampah, terutama yang ada di pinggir jalan – jalan utama dan saluran air.

“ Saya menghimbau kepada masyarakat, mari kita memperbaiki gaya hidup kita dengan tidak membuang sampah sembarangan, karena itu sesuatu hal yang tercela, dan kita malu kalau lingkungan kita tidak bersih, tidak indah dan tidak rapih. “Uungkasnya. (Ali M)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *