Diduga Gudang Barang Bekas Tak Memiliki Izin, Warga Mintak DPM-PTSP Cek Lokasi

Mutiaraindotv – Musi Banyuasin, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) tak henti – hentinya memberi arahan kepada Masyarakat. Agar para pelaku usaha dapat membuat Izin Waralaba.

Seperti Restoran maupun bangunan yang telah di tuangkan dalam Peraturan Daerah. Hal ini juga bertujuan, agar Peningkatan Pendapatan Hasil Daerah bertambah dan mewujudkan Muba Maju Berjaya 2022.

Tak hanya itu saja, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin juga telah berupaya, agar Masyarakat tak sulit untuk membuat Izin yang telah di tetapkan. Sehingga para Pelaku Usaha bisa berbenah diri untuk kelangsungan hidup bersama.

Pantauan Mutiaraindotv di lapangan, pada hari Selasa, 15 Desember 2020, bahwa Gedung tersebut sudah berdiri 5 tahun yang lalu dan juga banyak pekerja yang menggerjakan untuk pengumpulan barang bekas. Namun sudah hampir 5 tahun hanya bisa menunjukan SIUP saja, dan tak menunjukan IMB.

Sementara itu Danu mengatakan, bahwa bapak enggak ada di sini beliau ada di Jawa. Dan mengenai IMB saya tidak tahu dan Surat-suratnya ada di bapak, katanya.

Lebih lanjut lagi di tanya kapan bapak pulang dengan nada tegas dia mengatakan masih lama baru aja 3 hari bapak pergi dan saya anaknya Rasimin, biasa dipanggil Danu.

Di lain pihak Usman warga Bayung Lencir mangatakan, saya sangat kesal dengan sikap yang di lakukan Danu  selaku anak pemilik usaha yang tak menunjukan Surat-surat IMB. Melainkan hanya ada SIUP saja, dan juga anehnya sudah berapa tahun tempat ini di jadikan tempat usaha Bisnis Barang Bekas, pungkasnya.

Lain hal yang dikatakan Kepala Dinas DPM-PTSP Erdian Syahri melalui Kabid Perizinan Didi Supardi, saat di konfirmasi mengatakan, kami akan menggumpulkan Data-data dan akan menindak lanjuti apa yang di sampaikan. Dan juga akan memonitoring maupun Evaluasi Perizinan pada tahun 2021 nanti, katanya.

Lebih lanjut Didi menambahkan, agar yang bersangkutan memiliki Izin dalam Usaha di Dalam Kabupaten Musi Banyuasin, tegasnya. (Mailan).

editor ” Awi “.