Mutiaraindotv.com, SITUBONDO, JAWA TIMUR – Kabupaten Situbondo kembali memancarkan aroma khas kopi dan tembakau melalui Festival Kopi dan Tembakau yang berlangsung meriah selama dua hari, 18-19 September 2024, di Alun-Alun Kota Situbondo.
Acara tahunan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Situbondo melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ini berhasil menyedot perhatian masyarakat dan pelaku industri kopi serta tembakau dari berbagai daerah.
Festival tahun ini kembali menghadirkan para pelaku usaha kopi dan tembakau dari berbagai daerah di Jawa Timur, khususnya kawasan tapal kuda yang terkenal dengan kualitas kopinya.
Selain dari Malang, Jember, Bondowoso, dan Banyuwangi, sejumlah petani dan pengusaha kopi lainnya turut meramaikan acara ini.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas antusiasme masyarakat dan para peserta.
“Alhamdulillah, transaksi jual beli kopi dan tembakau berjalan lancar. Tadi saja, ada transaksi besar dari pembeli tembakau asal Kota Malang. Ini membuktikan bahwa potensi kopi dan tembakau Situbondo sangat besar dan diminati pasar,” ujar Bupati Karna dengan penuh semangat.
Festival Kopi dan Tembakau Situbondo bukan hanya sekadar ajang pameran dan transaksi. Acara ini juga menjadi wadah untuk edukasi dan sosialisasi mengenai pentingnya menjaga kualitas kopi dan tembakau serta pengembangan industri kopi dan tembakau yang berkelanjutan.
Selama acara, pengunjung dapat menikmati berbagai jenis kopi dan tembakau, mengikuti workshop tentang pengolahan kopi dan tembakau, serta menyaksikan demo pembuatan berbagai produk olahan dari kopi dan tembakau.
Selain itu, sejumlah lomba seperti lomba menyeduh kopi dan lomba meracik kopi juga turut memeriahkan acara.
Pemerintah Kabupaten Situbondo juga turut melibatkan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal dalam festival ini. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi UMKM untuk mempromosikan produk-produk mereka dan meningkatkan omzet penjualan.
“Kami berharap festival ini dapat menjadi pemicu bagi tumbuh kembangnya UMKM di bidang kopi dan tembakau di Situbondo. Dengan semakin banyaknya UMKM yang terlibat, maka akan semakin memperkuat perekonomian daerah,” tambah Bupati Karna.
Dengan suksesnya penyelenggaraan Festival Kopi dan Tembakau tahun ini, diharapkan dapat semakin meningkatkan citra kopi dan tembakau Situbondo di mata nasional maupun internasional.
Pemerintah Kabupaten Situbondo berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan sektor kopi dan tembakau melalui berbagai program dan kebijakan yang inovatif. (Sony)