Five Brunei Importers Receive Award From The Indonesian Embassy

Mutiaraindotv – Bandar Seri Begawan, Lima importir Brunei mendapatkan Penghargaan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia Bandar Seri Begawan (KBRI BSB) atas dukungannya menghadirkan produk Indonesia di Brunei Darussalam.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Brunei Darussalam, Dr. Sujatmiko, pada Malam Penganugerahan Penghargaan Importir KBRI BSB pada tanggal 03 November 2022.

Kelima importir ini adalah H Sky Trading Company dan Syarikat Malar Setia yang menerima penghargaan kategori Platinum; Hui Huang Enterprise dan Shiv Trading Company sebagai penerima penghargaan kategori Silver; dan Bintang Ria Sdn Bhd sebagai penerima penghargaan kategori Bronze.

” Penghargaan ini kami berikan sebagai wujud apresiasi atas upaya pengusaha setempat di Brunei mendatangkan produk Indonesia. Berkat para pengusaha setempat, volume perdagangan kedua negara terus meningkat dari tahun ke tahun, termasuk dalam tiga tahun terakhir meskipun perekonomian global melambat “, ucap Dr. Sujatmiko dalam sambutannya.Dubes RI mengungkapkan di malam Penghargaan ini bertepatan dengan momentum kegiatan tahunan Trade Expo Indonesia (TEI) yang telah dimulai sejak 19 Oktober 2022 lalu. Sejumlah pengusaha Brunei yang hadir malam ini telah berkunjung ke Jakarta menghadiri kegiatan tersebut.

” Kami berharap Pengusaha Brunei berhasil memanfaatkan TEI untuk mendapatkan mitra baru dan Produk-produk potensial untuk dipasarkan di Brunei “, ujarnya. TEI masih berlangsung secara virtual hingga 19 Desember 2022.

Perdagangan bilateral Indonesia-Brunei menunjukkan kecenderungan meningkat dalam 4 tahun terakhir. Pada tahun 2021, nilai perdagangan kedua negara tercatat USD 374,27 juta atau meningkat 83% dari 2020. Nilai ekspor non-migas Indonesia ke Brunei sejak tahun 2019 juga mengalami peningkatan setiap tahun. Fast moving consumer goods merupakan salah satu kategori impor terbesar Brunei dari Indonesia.

Terdapat empat kategori penghargaan yang diberikan berdasarkan volume pembelian produk asal Indonesia yakni :

1. Platinum untuk nilai impor di atas USD 4,5 juta,
2. Gold untuk kisaran impor USD 3-4,5 juta,
3. Silver untuk kisaran impor USD 1,5-3 juta; dan
4. Bronze untuk nilai impor antara USD 1-1,5 juta. (@_018).