MutiaraindoTV, Kabupaten Bogor – Jawa Barat. Terkait penemuan mayat seorang perempuan bernama Rahayu Dwi Susilawti (35 Tahun), yang terjadi di Kampung Tangkil RT. 06/RW. 03 Desa Tangkil, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Yang diduga tewas akibat dibunuh seseorang tidak benar, Rabu 21 November 2018 kemarin
Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Caringin AKP Seno, saat ditemui awak media ini diruang kerjanya. Kamis, 23 November 2018.
Menurut Kapolsek Akp Seno, perempuan yang tewas bersimbah darah ditempat kediamannya itu bukan karena dibunuh. Melainkan akibat sakit yang dideritanya, sebagaimana dari keterangan hasil auotopsi Rumah Sakit Polri Dr Soekanto Kramatjati yang diterimanya tadi malam.
“Berdasarkan hasil auotopsi itu diterangkan, bahwa korban atas nama Rahayu Dwi Susilawati (35 Tahun) bukan karena dibunuh. Tapi lantaran menderita sakit, “ungkapnya.
Kapolsek menerangkan, dari hasil pemeriksaan luar dan dalam pada tubuh korban ditemukan adanya benjolan di kepala, teraba serta adanya resapan darah dikulit bagian dalam. Akan tetapi, hal tersebut bukan merupakan penyebab suatu kematiannya.
“Jadi penyebab kematiannya sesuai hasil pemeriksaan dibagian organ – organ ditemukan pendarahan pada saluran pencernaan dan saluran pernapasan, termasuk adanya infeksi pada organ paru. Sehingga dipastikan kematian korban karena aspirasi, yaitu masuknya darah dari paru ke saluran nafas dan pencernaan, jadi tidak ada unsur pembunuhan. “Tuturnya.
Meski demikian, pihak Kepolisian sendiri hingga saat ini masih melakukan tahap penyelidikan yang akan digelar terlebih dahulu oleh penyidik. Hal tersebut, dilakukan untuk memastikan ada tidaknya tindak pidana. (Rahmat Kartolo)
