Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut XII Pontianak, Membuka Pelatihan Peningkatan Kemampuan Pengawak Simak BMN

Mutiara IndoTV, Kota Pontianak – Kalimantan Barat. Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) XII Pontianak Laksamana Pertama (Laksma) TNI Gregorius Agung W.D.M.Tr (Han) di wakili Komandan (Wadan) Lantamal XII Kolonel Laut (P) Joko Sumitro S.E, membuka pelatihan peningkatan kemampuan pengawak simak BMN Dan penerapan aplikasi simak BMN Kemenku di Lingkungan Kemhan Dan TNI Tahun 2018 di Gedung Malahayati Markas Komando (Mako) Lantamal XII Jalan Komyos Sudarso No. 1 Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat. Senin (26/032018).

“Selanjutnya, dalam sambutan Komandan Lantamal XII Pontianak yang bacakan oleh Wadan Lantamal XII Pontianak Kolonel Laut (P) Joko Sumitro S.E, bahwa simak BMN merupakan bagian dari rangkaian fungsi pelaporan. Pengendalian dan sebagai tahapan penting dalam upaya mendukung suksesnya program akuntabilitas pengelolaan barang milik negara di lingkungan TNI, fungsi Ssimak BMN dalam suatu organisasi yang maju dan modern.

Merupakan sebuah proses dan mekanisme yang harus dilaksanakan, karena menjadi suatu bagian integral dari sebuah sistem manajemen. Simak BMN memiliki peran yang sangat penting dan menentukan bagi kelangsungan serta keberhasilan suatu organisasi, dan oleh karenanya mekanisme yang efektif.

Akuntabel dan transparan harus diterapkan untuk menghindari terjadinya penyimpangan dan sebagai upaya efisiensi dalam penggunaan anggaran, waktu, tenaga, sarana dan sumber daya lainnya dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Agar para peserta pelatihan simak BMN ini dapat memberikan atensinya seoptimal mungkin dengan memahami secara detail tentang materi yang disampaikan oleh tim bimbingan simak BMN, dilaksanakan pelatihan dengan penuh semangat dan sungguh – sungguh serta menjadikan sebagai ajang dalam meningkatkan profesionalisme prajurit, “ujarnya.

Lebih lanjut dalam sambutan Kepala Badan Sarana Pertahanan Kemhan yang di bacakan oleh Ketua Tim Pus BMN Baranahan Kemhan Kolonel Laut (T) Bawon Widadi menyampaikan, “bahwa siklus pengelolaan bmn yang berawal dari perencanaan, pengadaan, distribusi dan pencatatan sampai dengan penghapusan.

Adalah suatu kegiatan yang saling terkait artinya bahwa untuk menghasilkan pengelolaan bmn yang baik dan benar, kegiatan dimaksud harus saling mendukung. Saling berhubungan dan Pencatatan dan pelaporan simak BMN pada siklus di atas, merupakan wujud dari pengelolaan anggaran yang bersumber dari APBN dan sumber dana lainnya yang kemudian tercatat menjadi aset tetap atau barang persediaan.

Pemerintah telah mencanangkan program nasional, yaitu revaluasi bmn atau penilaian kembali bmn dengan beberapa tujuan yang akan dicapai antara lain tertib nilai BMN. Mengetahui bmn idle dan tercapainya kesiapan APBN dimana, sebagian BMN akan dijadikan underlying aset untuk mengatasi defisit APBN.

Dengan pentingnya kegiatan tersebut saya sangat berharap seluruh satker di jajaran Kemhan dan TNI untuk membantu kegiatan tersebut semaksimal mungkin, proaktif berkoordinasi dengan KPKNL setempat, bantu sesuai dengan batas kewenangan kita sehingga kegiatan revaluasi BMN dapat terlaksana dengan baik dan tepat waktu.

Turut Hadir Pada Kegiatan Tersebut, Ketua Tim Pus BMN Baranahan Kemhan Kolonel Laut (T) Bawon Widadi, Para Asisten Danlantama XII Pontianak. Peserta Latihan Perwakilan Dari Kodam XII Tanjungpura, Lantamal XII Pontianak, Lanud Supadio, Serta Rombongan Tim Pus BMN Baranahan Kemhan. (Viky/Redaksi)