Mutiaraindotv.com, Situbondo, Jawa Timur – Proyek pekerjaan jalan lingkungan Hotmix yang menggunakan uang rakyat atau bersumber dananya dari uang pajak masyarakat di Desa Paowan yang berlokasi Dusun Bukkolan, Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, diduga proyek pekerjaan tersebut tidak tepat sasaran dan menuai protes warga.
Pasalnya, warga sekitar di sekitar pekerjaan proyek Hotmik tersebut protes dan mempertanyakan pekerjaan proyek jalan lingkungan Bukkolan dari sumber dana APBD tahun 2024, dengan nilai kontrak sebesar Rp 152.443.873.,00, sebagai penanggung jawab kontraktor pelaksana CV. Seroja Indah Pratama disinyalir sangat tidak tepat sasaran. Sebab pekerjaan proyek jalan lingkungan Hotmix itu dikerjakan di dua titik jalan yang berbeda-beda.
” Padahal, apabila musim hujan turun sering terjadi genangan air di badan jalan raya pada bagian timur jalan karena tidak ada selokan, juga titik pekerjaan proyek Hotmik dikerjakan yang berbeda-beda serta asal jadi, “ucap Asri, kepada wartawan Mutiaraindotv.com, Sabtu (07/09/2024) sore.
Menanggapi keluhan masyarakat sekitar terkait pekerjaan proyek peningkatan jalan lingkungan di Dusun Bukkolan, Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo yang telah banyak protes dari warga sekitar.
Akibat pekerjaan proyek yang dikerjakan oleh CV Seroja Indah Pratama ini dianggap tidak sesuai dengan titik lokasi yang diharapkan oleh usulan masyarakat.
Ketua RT setempat, T.Imam Riyanto kepada awak media ini mengatakan, bahwa pelaksanaan pekerjaan proyek jalan lingkungan hotmix tersebut memang layak dipertanyakan dan warga menilai tidak tepat sasaran. Sebab, jalan yang seharusnya menjadi prioritas perbaikan justru diabaikan, sementara jalan lain yang kondisinya masih baik mendapat penanganan.
” Hal ini menimbulkan pertanyaan besar terkait transparansi dan perencanaan dalam proyek tersebut. Jadi kami berharap pihak terkait dapat memberikan penjelasan mengenai hal ini, “katanya.
Sementara, jalan yang kami gunakan sehari-hari, sambung dia, masih dalam kondisi rusak, sementara proyek ini justru dilakukan di tempat yang kondisinya masih baik.
” Permasalahan ini menjadi sorotan berbagai pihak, mengingat pentingnya infrastruktur jalan lingkungan sebagai kelancaran aktivitas masyarakat. Diharapkan pihak terkait dapat segera menyelesaikan masalah ini dan memberikan kepastian kepada warga Dusun Bukkolan, “pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPP Kabupaten Situbondo hingga berita ini dipublish dan hendak dikonfirmasi terkait pekerjaan proyek tersebut melalui sambungan telepon selulernya belum menjawab.
Sementara warga sekitar berharap kepada Bapak Bupati Situbondo, Karna Suswandi untuk segera turun langsung untuk meninjau ulang atau survei ke lokasi pekerjaan proyek Hotmik di Dusun Bukkolan, Desa Paowan, Kecamatan Panarukan. (Sony)