MutiaraindoTV, Kabupaten Bekasi – Jawa Barat. Lomba “Kampung Bersih Makin Berani” dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten Bekasi yang ke -74 dan Hut RI yang ke-79 Tahun 2024, saat ini Sosialisasi di setiap Kecamatan sedang berlangsung, salah satunya ialah di Kecamatan Babelan yang dihadiri ratusan pengurus RT dan RW se-Kecamatan Babelan. Minggu, 21 Juli 2024 malam.
Syaffri Donny Sirait Kadis Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi dalam sambutannya menyampaikan, “pada lomba kampung bersih kali ini ada perubahan mekanisme yang dilakukan, ”kalau dulu penilaian dilakukan oleh kami (Dinas), sedangkan sekarang lomba dilaksanakan dan di nilai sampai ke tingkat RT, atau secara berjenjang. Yaitu penilaian mulai dari level RW, Desa, Kecamatan dan Kabupaten, itulah mengapa para RT dan RW kami undang pada acara malam ini.
Lebih lanjut, “ada tiga kriteria dalam Lomba Kampung Bersih ini, yang pertama ialah, intensitas dan jumlah masyarakat yang ikut gotong royong, semakin banyak warga yang ikut bergotong – royong akan semakin baik.
Kemudian yang kedua, tersedianya tempat pengelolaan sampah, misalnya adanya tong sampah di setiap rumah, apalagi kalau warga pernah melaksanakan komposting atau bank sampah.
Yang ketiga adalah, intensitas publikasi, hal ini penting agar warga tau sedang ada gotong royong membersihkan lingkungan. Publikasi bisa lewat media sosial Instagram @pakpejedani, @dlhkabupatenbekasi dan @pemkabbekasi. “Ucapnya.
Menciptakan kebiasaan masyarakat dalam menjaga kebersihan, kalau warga terbiasa menjaga kebersihan lingkungan sendiri akan terbentuk kebiasaan yang baik. Minimal warga akan merasa bersalah kalau membuang sampah sembarangan, “pungkasnya.
Sembari menyapa para RT dan RW yang hadir serta Kepala Desa serta Lurah juga Camat, PJ. Bupati Bekasi Dani Ramdan menyampaikan, ”Lomba Kampung Bersih ini menurut saya bukan hanya sekedar ajang seremonial belaka. Tetapi lebih dari itu, yang terpenting adalah masyarakat bisa membangun dan memperkuat budaya gotong royong, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Menurut Dani, sebagai aksi nyata masyarakat dapat menciptakan bank sampah, memilah sampah yang bernilai ekonomis, menciptakan inovasi kreatif pengelolaan sampah, hingga lingkungan menjadi sehat. (Ali M)