Berita TerbaruNusantara

Serapan Aspirasi Di Nilai Masih Sangat Minim, Repsih Munggawati Angkat Suara Saat Menghadiri Acara Musrenbang Kecamatan Tambun Utara

23
×

Serapan Aspirasi Di Nilai Masih Sangat Minim, Repsih Munggawati Angkat Suara Saat Menghadiri Acara Musrenbang Kecamatan Tambun Utara

Sebarkan artikel ini

MutiaraindoTV, Kabupaten Bekasi – Jawa Barat. Repsih Munggawati, S.Pd Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi Partai Gerindra Daerah Pemilihan IV angkat bicara terkait serapan aspirasi dari masyarakat, terutama untuk daerah pemilihannya yang disampaikan ke perwakilan dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi pada saat Musrenbang Kecamatan Tambun Utara. Jum’at, 26 Januari 2024.

“Tadi saya menyampaikan kepada perwakilan dari Bappeda Kabupaten Bekasi yang hadir dalam Musrenbang terkait serapan aspirasi yang belum terealisasi, dari sarana Pendidikan, Jalan Lingkungan, Draenase, Jembatan, Jembatan penghubung ataupun yang lainnya, khususnya di wilayah Kecamatan Tambun Utara. “Ucap Repsih saat di wawancarai usai acara.

Lanjut Repsih, realisasi/serapan usulan dalam Musrenbang terutama untuk Kecamatan Tambun Utara masih sangat minim, contohnya kekecewaan yang di sampaikan Sekdes Satria Mekar yang merasa usulan di Musrenbang tingkat Kecamatan tidak pernah terealisasi di banding desa – desa yang lain, kalaupun ada yang terealisasi tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Dikatakannya, saya di Komisi IV terutama membidangi pendidikan sangat prihatin dengan masih banyaknya sarana pendidikan yang sudah kurang layak, kami hanya menyampaikan dan mengawal usulan masyarakat, terkait terealisasi atau tidak itu kewenangan Pemerintah Kabupaten yang punya anggaran.

“Tapi kami juga tidak tinggal diam tatkala usulan/aspirasi, apa lagi skala prioritas itu belum terealisasi, kami kawal dan dorong terus usulan tersebut supaya bisa terealisasi secepatnya.

Lebih jauh Repsih mengatakan, ada yang namanya Aspirasi Dewan, itu usulan masyarakat ke kami pada saat reses, kami pilah yang sekiranya sangat mendesak itu yang kami kawal dan dorong terus ke Pemerintah Kabupaten supaya terealisasi dengan segera, meskipun semua usulan pada saat Reses kami sampaikan ke Pemerintah Kabupaten kembali lagi saya katakan, pengambilan kebijakan ada di Pemerintah Kabupaten bukan kami anggota legislatif, karena mereka yang punya anggaran.

“Saya berharap Tahun 2024 ini usulan dari Musrenbang Kecamatan Tambun Utara tahun lalu bisa lebih banyak lagi yang terserap/terealisasi, terutama untuk desa Satria Mekar yang merasa usulannya tidak pernah terealisasi. “Pungkasnya. (Ali M)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *