Mutiara IndoTV, Kabupaten Pulau Morotai- Maluku. TNI AU menyikapi maraknya terjadi permasalahan mengenai aset tanah, antara TNI AU dengan masyarakat maupun dengan pihak – pihak tertentu. Pangkalan TNI AU Leo Wattime melaksanakan patroli pegecekan satu persatu batas tanah, yang dimiliki oleh Lanud Leo Wattimena Pulau Morotai yang mana dipimpin oleh Kepala Dinas Logistik Lanud AU Lwn Letkol Kal Nur Muchlis Yasir Se. Jum’at, (06/04/2018).
“Letkol Kal Nur Muchlis Se mengatakan kepada media ini, lokasi Staf Angkatan Udara Lanud TNI AU Leo Wattimena. mengatakan rute yang diawali adalah tanah yang berbatasan langsung dengan pemukiman masyarakat, batas tanah yang di miliki TNI AU Leo Wattimena berada sebelah timur, barat, dan utara berbatasan dengan pemukiman, kebun masyarakat. “Tegasnya, sedangkan bagian selatan berbatasan dengan Lanud. Tanah yang dimiliki Lanud, sudah terdaftar IKN (Invetaris Kekayaan Negara) seluas 1.125 HA. Minggu, (08/04/2018).
“Ia juga menambahkan dalam Giat ini bertujuan mengantisipasi penyerobotan tanah milik TNI AU, oleh pihak lain yang ingin membuat kebun dan mendirikan banggunan diareal tersbut.
“Lebih lanjut Kasifasint Kapten Sus Christy Adi W,S.T memberikan keterangan juga, bahwa jumblah patok yang tersebar terdapat 106 patok setelah dicek. Selain itu patroli juga dijadikan kesempatan untuk orientasi bagi seluruh anggota personil yang baru bergabung di Lanud Leo Wattimena, agar mereka mebgetahuwi batas – batas aset yang dimiliki Lanud Leo Wattimena. Serta mengasah kemampuan prajurit dimedan lapanggan, “Tegas Kapten Sus Christy Adi W,S.T. (Oje/Jono)
